Benny Aroeman Ditunjuk Menjadi Head of Markets Citi untuk Indonesia

Benny Aroeman Ditunjuk Menjadi Head of Markets Citi untuk Indonesia

Moneter.id -Jakata – Citi mengumumkan bergabungnya Benny Aroeman sebagai Head of Markets untuk Indonesia pada 27 Mei 2025. Benny akan melapor kepada Sue Lee, Head of Markets untuk Asia Selatan dan Batara Sianturi, Citi Country Officer dan Banking Head untuk Indonesia.

Benny memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dalam menyediakan produk derivatif, terstruktur, dan solusi manajemen risiko kepada klien di Indonesia. Sebelumnya, ia bekerja di ANZ Indonesia dan menjabat sebagai Head of Markets untuk Indonesia sejak 2019. 

Benny juga pernah memimpin tim sales Treasury and Markets di DBS Indonesia selama 12 tahun. Ia juga pernah bekerja di HSBC Indonesia dan Deutsche Indonesia. Benny memulai kariernya di Garuda Indonesia, di Brussels, Belgia.

“Penunjukan ini menekankan komitmen Citi terhadap Indonesia, yang merupakan pasar utama bagi Citi. Kami melihat peningkatan aktivitas klien di seluruh bisnis kami yang saling terhubung seiring meningkatnya investasi asing dan domestik yang masuk ke Indonesia. Klien kami akan mendapat manfaat besar dari wawasan dan keahlian yang dimiliki Benny.” kata CEO Citi Indonesia Batara Sianturi.

Sue Lee, Head of Markets Asia South mengatakan bahwa Indonesia merupakan pasar penting bagi bisnis Markets di kawasan Asia Selatan yang tengah berkembang pesat. Citi memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan nilai tambah bagi klien di Indonesia, dan penunjukan Benny menegaskan komitmen tersebut. 

"Ia memiliki rekam jejak yang mengesankan serta pemahaman mendalam tentang pasar, dan saya yakin di bawah kepemimpinannya, kami akan mendorong pertumbuhan bisnis kami di Indonesia dengan terus menghadirkan solusi unggul bagi klien.” ujar Sue Lee.

Bisnis Markets Citi melayani klien korporasi, investor institusi, dan pemerintah dari bursa di hampir 80 negara. Kapabilitas underwriting, sales and trading, dan distribusi Citi mencakup berbagai kelas aset (komoditas, ekuitas, suku bunga, produk arbitrase (spread products), dan valuta asing).

Benny memperoleh gelar Bachelor of Science dari University of Maryland di Belgia dan memperoleh gelar Master of Business Administration dari Vrije Universiteit Brussels, Belgia.

Popular